Thursday, March 17, 2011

disebut apa mereka??

Ngerasa gak?

  1. Kalau ketemu mereka, rasanya beban yang kamu lagi hadapin rasanya hilang walaupun cuma sesaat.
  2. Bisa jadi diri sendiri
  3. Bisa mencurahkan semua isi hati
  4. Saking dekatnya, mungkin rasanya mereka itu melebihi keluarga
  5. Takut kehilangan mereka
  6. Ketawa, nangis, senang, sedih, susah, deg-degan, marah, musuhan, berantem, benci, dendam itu semua pernah kita alami sama mereka.

Itu yang kita rasain, kalau kita punya yang namanya….
Teman,
bukan sahabat.
Persis kata guru bahasa Inggris SMPku dulu. Enggak ada kata-kata bestfriend di dunia ini. Yang ada cuma closefriend. Aku pikir, gurunya ini enggak tau apa-apa tentang bestfrend! Tapi baru aku sadar, memang rasanya di dunia ini enggak ada yang namanya bestfriend. Karena enggak ada teman yang bener – bener kita kenal ataupun sebaliknya – yang kenal kita – 100%.
Namun, 6 perkiraanku yang di atas tadi cukup untuk mendeskripsikan ‘teman’ untukku, kok.
Tau horcrux? Itu, sebutan untuk belahan jiwa yang terpecah belah yang ada di film ‘Harry Potter’. Jadi, jiwa kita bukan cuma di diri kita, horcrux juga ada di mana-mana. Kalau aku boleh berandai – andai… teman bisa diandaikan horcrux. Kalau di Harpot horcrux cuma ada 7, di kehidupanku ada banyak. Dan aku harus mensyukuri hal itu. Selain itu… teman juga bisa diandaikan sebagai HP. Barang yang enggak bisa dipisahkan dari kehidupanku.
Eiittss! Ralat!
Sesuatu yang enggak bisa dipisahkan dari kehidupanku. Just like friends!
Cuma itu sih.
Any ideas?

1 comment: